Roller Conveyor

Idler heavy duty roller atau yang seringkali kita sebut sebagai roller conveyor merupakan tabung berbentuk silinder dengan ketebalan 3 mm atau lebih sebagai bahan dasarnya yang berada dibawah belt conveyor dengan beban yang berat dan bergerak bersamaan dengan pergerakan belt conveyor

1. Carry

Carry roller merupakan roller pembawa karena terletak pada bawah belt yang membawa muatan material pada belt conveyor.

Ada berbagai jenis ukuran roller yang kami produksi serta bahan jenis roller steel, hdpe dan polyurethane (pu).
Heavy duty Roller Conveyor di design dengan konstruksi yang di dalam nya terdiri dari housing, bantalan bearing, bearing, labyrin seal serta outer cap, sehingga menjaga kualitas bearing.

parameter untuk menentukan harga :
– diameter roller
– diameter shaft
– panjang roller
– panjang shaft

2. Impact Roller

adalah salah satu contoh dari bahan penahan conveyor.
Selain mencegah slip, impact roller akan memberikan beberapa keuntungan antara lain tahan terhadap jatuhan material, ketahanan abrasi, mengurangi friksi, dan lain-lain.

Dalam menjalankan fungsinya sebagai alat transportasi material, Impact Roller dibuat dengan bahan baja dilengkapi dengan Impact Rubber di sekitarnya. Impact Roller mengurangi goncangan dengan cara menahan tekanan material terhadap belt conveyor. Roller ditempatkan di bagian belt conveyor tepat di titik material dijatuhkan.

3. Return Roller

Return Roller merupakan roller balik (carry back) atau roller penunjang belt pada daerah yang tidak bermuatan yang pemasangannya pada bagian bawah frame.

Ada berbagai jenis ukuran roller yang kami produksi serta bahan jenis roller steel, hdpe dan polyurethane (pu).
Heavy duty Roller Conveyor di design dengan konstruksi yang di dalam nya terdiri dari housing, bantalan bearing, bearing, labyrin seal serta outer cap, sehingga menjaga kualitas bearing.

parameter untuk menentukan harga :
– diameter roller
– diameter shaft
– panjang roller
– panjang shaft

4. Rubber Disc Return Roller

Rubber Disc Return Roller digunakan untuk menghilangkan sisa material yang lengket pada belt conveyor.
Rubber Disc yang kuat diletakkan di sepanjang roller dengan memperhatikan interval untuk menghapus carryback material sehingga tidak terjadi penumpukan material pada belt conveyor. Dengan menghilangkan carryback secara reguler, masa pakai roller akan menjadi tahan lama, dan juga menjaga belt tetap center

5. Spiral Roller

Spiral Roller ada jenis roller return yang posisinya sama dengan return roller, selain berfungsi untuk menahan belt balik juga untuk membersihkan carryback yang menempel sehingga tidak terjadi penumpukan material pada belt conveyor. Dengan menghilangkan carryback secara reguler, masa pakai roller akan menjadi tahan lama

6. Steering Roller

Steering Roller adalah system mekanis yang memastikan conveyor belt tetap berjalan lurus dan selalu berada pada garis center. Roller akan mengembalikan belt kembali ke tengah jika belt lari ke pinggir.

7. Cone Roller

Cone Roller sama halnya dengan carry roller hanya beda design seperti corong, berfungsi untuk menjaga belt tetap center

8. SACI & SARI

Self Aligning Carry Idler (SACI) berperan penting dalam mempertahankan posisi belt dalam mesin conveyor agar tetap berada di bagian pusat tengah. Komponen ini bekerja dengan mengubah letak belt conveyor yang mungkin bergeser akibat pekerjaan berat yang dilakukan belt conveyor.

Self Aligning Return Idler (SARI) atau Training return idler berfungsi untuk mendeteksi posisi belt conveyor sehingga jika posisi belt conveyor miring maka nantinya dapat kembali ke posisi yang benar dan dapat memastikan bahwa belt conveyor nanti tidak keluar dari pulley drum conveyor.

9. Bracket Roller

Bracket roller merupakan salah satu komponen penting dalam sistem konveyor yang berperan penting untuk menahan laju belt yang bergerak di atasnya, diposisikan dan disesuaikan pada kemiringan dengan sudut roller yang dipasang pada kontruksi belt konveyor, dengan kata lain bracket sebagai dudukan untuk roller.

10. Impact Bed

Impact bed berfungsi untuk memberikan bantuan pada belt conveyor yang seringkali menangani material bongkahan yang berat karena umumnya impact bed memiliki daya tahan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan impact roller.

Di lingkungan yang menangani material bongkahan yang berat atau produk tajam, komponen belt conveyor sering kali mengalami pergantian yang cepat karena kerusakan dini. Jika zona benturan terus menerus di bawah tekanan oleh benda jatuh yang berat atau terlalu besar, impact roller dan frame akan rentan terhadap keausan yang ekstrim.

Impact bed yang digunakan pada sistem conveyor bekerja untuk membantu belt conveyor dan struktur dalam mengurangi benturan material yang jatuh. Mereka memiliki rating benturan yang lebih tinggi untuk menangani benturan yang konsisten dan berat, sehingga masa pakai menjadi lebih lama untuk sistem conveyor secara keseluruhan.

Hubungi Kami

Untuk informasi lebih lengkap terkait produk, silahkan hubungi kami

PT WINUS SINAR GEMILANG

Perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang conveyor system, mekanikal, elektrikal, EPC dan Distributor general supply.

Contact

Hours

Address